Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemdikbud) akhirnya tetap menggelar Uji Kompetensi Guru
(UKG) 2012 online pada hari ini, Senin (30/7), walau sebelumnya sempat
menuai kecaman bahkan ancaman
boikot dari sejumlah pihak. UKG ini akan digelar di sejumlah
sekolah dan diikuti oleh para guru PNS maupun non-PNS.
Dilansir dari Kompas, waktu
pelaksanaan UKG cukup fleksibel karena dibagi menjadi beberapa gelombang, yaitu
dimulai pukul 08.00 – 16.00 WIB dengan durasi waktu sekitar 2 jam setiap
gelombangnya. Selain mempertimbangkan masalah waktu, UKG sengaja digelar secara online untuk
menghindari praktik perjokian dan kebocoran soal.
Namun tak bisa dipungkiri, walau
sudah digelar sosialisasi UKG online, beberapa dari para guru tampaknya tetap
merasa grogi dalam menghadapi UKG. Alasannya tentu saja karena gaptek alias
gagap teknologi. Untuk mengatasi hal ini, Kemendikbud akan memberi
kesempatan bagi para peserta UKG untuk melakukan simulasi singkat selama 30
menit sebelum memulai tes.
“UKG online ini
caranya sederhana dan simpel. Para guru tidak kesulitan karena terbiasa juga
denganhandphone. Tiap guru akan ada kesempatan untuk uji coba dulu
supaya tidak bingung,” ujar Unifah Rosyidi dari Kemendikbud.
UKG ini sendiri sempat menimbulkan
kesalahpahaman dan sempat diartikan sebagai ujian yang nantinya akan ada aspek
keputusan lulus dan tidak lulus. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad
Nuh, menegaskan bahwa UKG ini murni hanya untuk mengetahui dan memetakan
kompetensi guru, sehingga tidak ada hubungannya dengan lulus atau tidak lulus.
“Jika guru nanti dapat nilai baik
atau jelek, itu memang iya. Tetapi tidak ada keputusan lulus dan tidak lulus,”
katanya.
Setelah rangkaian UKG 2012 online
ini selesai diselenggarakan, hasil UKG rencananya akan segera diumumkan pada
bulan Oktober 2012 mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar